News : dan MUI Tidak Dukung Aksi 112NU, Kapolri: Muhammadiyah,

Jannet 08.28
Kapolri: Muhammadiyah, NU, dan MUI Tidak Dukung Aksi 112
Ketua Umum MUI Maruf Amin dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengunjungi Ponpes Annawawi Tanara, Banten, Rabu (8/2/2017).

Diimbau semua anggota masyarakat yang akan datang pada 11 Februari untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta kebersihan lokasi. pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Masjid Istiqlal. Al Khathath mengaku, yakni menolak penodaan agama serta kriminalisasi terhadap ulama. tujuan aksi ini tetap sama, Meski kegiatan dan lokasi diubah,

Pada hari yang bersamaan juga ada dua pasang calon yang berkampanye dengan jumlah massa besar. perubahan dilakukan mengingat suhu politik yang meninggi jelang Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta. Al Khaththath mengatakan,

Selasa (9/2/2017). kami juga menggeser pusat Aksi 112 dari Monas-HI ke Masjid Istiqlal," kata Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Al Khaththath dalam keterangan tertulisnya, "Untuk itu,

masyarakat akan berkumpul di Masjid Istiqlal untuk melangsungkan kegiatan zikir dan tausiah. pada Sabtu besok, Rencananya, aparat memperbolehkan kegiatan keagamaan. Tapi, Aksi jalan kaki dilarang.

Apalagi mengusung isu politik," ujar Tito. itu mengganggu. di jalan protokol, di hari kerja, "Jalan kaki hari Sabtu,

tidak boleh mengganggu hak asasi orang lain dan mengganggu ketertiban publik. ucap Tito, Menyampaikan pendapat, Khususnya pasal 6 yang menyatakan bahwa berpotensi mengganggu ketertiban publik.

sekaligus melanggar Undang-undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang penyampaian pendapat di muka umum," ujar Tito. "Karena potensial melanggar Undang-Undang Pilkada,

pihak kepolisian tidak mengizinkan adanya aksi tersebut. Tapi, Forum Umat Islam sebagai pihak penyelenggara aksi 112 sempat melayangkan surat pemberitahuan akan ada aksi jalan kaki dari Monas ke Bundaran Hotel Indonesia.

Jumat (10/2/2017). Jakarta Selatan, Semanggi, karena mobilisasi massa erat hubungannya dengan masalah politik Pilkada dan keberatan masalah keagamaan dikaitkan dengan politik Pilkada," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, bahkan menyarankan lebih baik membatalkan, "Demikian juga MUI,

pada Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2017. Terutama, lantaran para petinggi organisasi Islam enggan kegiatan keagamaan dimanfaatkan untuk politik. Imbauan itu disampaikan,

Seperti disampaikan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Ma'ruf Amien telah mengimbau umat Islam tidak mengikuti aksi 112.

beberapa organisasi Islam mengimbau agar masyarakat tidak mengikuti aksi 112. Tito mengatakan,

dan Pangdam Jaya Mayor Jenderal Teddy Lhaksmana membahas rencana pengamanan aksi yang akan dilakukan sekelompok masyarakat yang pada Sabtu (11/2/2017) atau 112. Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Tito,

dan Majelis Ulama Indonesia tidak mendukung aksi 11 Februari 2017. Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, JAKARTA - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian menyatakan, TRIBUNNEWS.COM,

Dennis Destryawan Laporan Wartawan Tribunnews.com,


Source: Tribunnews.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.