Bintang.com, Jakarta Menjelang akhir tahun 2016, mungkin pecinta musik K-pop lebih akrab dengan grup idol seperti EXO, BTS, TWICE, BigBang, dan lain-lain. Namun secara tak terduga, ternyata prestasi PSY jauh lebih unggul dari mereka. Berdasarkan data yang dihimpun YouTube, PSY adalah musisi K-Pop yang berhasil meraih view tertinggi sepanjang tahun 2016. Adapun video yang memberikan kontribusi besar adalah Daddy, yang baru dirilis pada awal tahun 2016.
Uniknya, berdasarkan data YouTube, kebanyakan penonton yang datang ternyata berasal dari luar Korea. Hal ini membuktikan bahwa popularitas PSY di dunia musik internasional sudah tak perlu diragukan lagi. Sekali lagi, video ini mengingatkan kita pada fenomena Gangnam Style yang merajai dunia pada tahun 2012 lalu.
PSY bukan hanya menguasai dunia maya, dia bahkan telah diundang untuk tampil di berbagai ajang internasional bersama para musisi Hollywood ternama. Bukankah tidak mudah bisa mencapai prestasi seperti ini? Bagaimana PSY bisa mendapat pengaruh yang demikian besar dibanding bintang K-Pop lainnya.
Sebenarnya hal ini sangat bisa dipahami mengingat latar belakang PSY sebagai seorang rapper. Pastinya, apa yang dia capai saat ini bukanlah hal instan karena dia sudah menekuni dunia musik sejak tahun 2001. Apa yang ditampilkannya saat ini tidak lepas dari hasil riset panjangnya.
Minat musik sendiri memang sudah ada dalam dirinya sejak masih sekolah. Namun karena dia lahir di keluarga yang cukup ketat menjaga aturan, dia pun berusaha untuk keluar. Dia berhasil membujuk orang tuanya agar menyekolahkannya ke Amerika Serikat. Dan ketika izin diperoleh, masa-masa kebebasan pun dimulai.
Menikmati kehidupan ala orang Barat memang membuat PSY betah berada di negeri Paman Sam. Namun untungnya, dia bukan orang yang mudah terlena. Membaca kecenderungan bahwa publik menyukai musik yang bertema 'having fun', dia pun mulai melakukan eksperimen. Namun sayangnya, dia mulai melupakan kuliah, sehingga di-DO dari Berklee College of Music.
Namun hal ini bukan masalah besar untuk PSY, waktunya tidak sia-sia karena dia sempat mengirimkan berbagai contoh musiknya. Namun dia masih buta social media, hingga akhirnya salah seorang rekannya yang bernama Cho PD, juga seorang musisi, berinisiatif membantu PSY mempromosikan lewat internet. Dan usaha ini ternyata membuahkan hasil.
Respon yang diterima ternyata cukup baik. Hingga akhirnya label musik yang juga menaungi Cho PD pun tertarik merekrut PSY. Dari sinilah, debut berjudul PSY … From the Psycho World! lahir pada tahun 2001. Setelahnya, tahun demi tahun pun berlalu, dan PSY semakin banyak memiliki banyak penggemar.
Wajib militer yang dilakoni ternyata juga tidak membuat bakat musiknya terkikis. Bahkan setelah kembali pada tahun 2010, dia menciptakan banyak karya yang membuat banyak orang terpikat. Di antara sekian banyak karyanya, salah satunya adalah Gangnam Style, yang akhirnya membawanya pada kesuksesan internasional.
Pengalaman hidup di Amerika Serikat dan link yang kuat mungkin menjadi salah satu alasan kenapa karir PSY begitu manis di dunia internasional. Namun ketika ditanya apa rahasianya bisa diterima di dunia internasional, ternyata jawabannya sangat mengejutkan.
Satu hal yang dia ungkapkan adalah menjadi diri sendiri. Sementara banyak bintang K-Pop yang berusaha menampilkan musik dengan standard Amerika, PSY justru memilih untuk menunjukkan diri apa adanya. Tidak ada musik Korea rasa Amerika, dia hanya berkarya sesuai keinginan hati, berdasarkan berbagai pengalaman yang ada di kepalanya.
"Saya percaya bahwa hal paling global adalah merefleksikan Korea itu sendiri. Karena penampilan saya memang sangat Korea, maka saya bisa mempromosikan Korea dalam skala global," demikian yang pernah diucapkan PSY dalam sebuah wawancara.
Source: Bintang.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.