Laporan Wartawan SuperBall.id, Gangga Basudewa
SUPERBALL.ID, TOKYO - Bermain di kompetisi luar negeri menjadi impian bagi setiap pesepak bola di Indonesia.
Sejumlah pemain seperti Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly dan Andik Vermansah sudah merasakan kompetisi di luar negeri.
Kemampuan ketiganya terlihat meningkat dengan berkompetisi di liga luar negeri.
Kini, peluang pemain-pemain Indonesia lain untuk berlaga di luar negeri semakin terbuka.
Kesempatan mencicipi kompetisi di negeri orang dibuka oleh Liga Jepang.
Secara resmi J-League membuka kesempatan untuk pemain-pemain Asia berlaga di kompetisi mereka.
Liga Jepang kini tak lagi mengganggap pemain Indonesia yang berlaga di kompetisi mereka sebagai pemain asing.
Jika pemain Indonesia bermain di Liga Jepang, maka status mereka adalah pemain lokal, bukan pemain asing.
Tak hanya Indonesia saja, sejumlah negara lain juga memiliki keistimewaan yang sama dengan Indonesia.
"Satu klub hanya diperbolehkan untuk mendaftarkan lima pemain dari luar negeri," bunyi pernyataan resmi Liga Jepang atau J-League.
"Mulai saat ini tidak ada pembatasan untuk pemain dari negara yang menjadi rekanan J-League, baik yang didaftarkan, atau dalam skuad yang bertanding."
“Negara rekanan Liga Jepang (J-League) mulai Desember 2016 adalah Thailand, Vietnam, Myanmar, Kamboja, Singapura, Indonesia, Iran, Malaysia, dan Qatar,” tutup pernyataan itu.
Dengan demikian maka Chanatip Songkrasin tak akan berstatus sebagai pemain asing.
Gelandang lincah Timnas Thailand itu akan jadi amunisi baru Consadole Sapporo musim depan.(*)
Source: Superball.id
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.