TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan membantah kabar tertangkapnya seorang pelaku penembakan Italia Chandra di Karawaci, beberapa waktu lalu. "Belum (tertangkap), saya kemarin bilang maksudnya kami sudah tau targetnya, itu saja," kata Iriawan di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 23 Juni 2017.
Sebelumnya, Iriawan mengatakan bahwa salah satu pencuri motor yang menewaskan Italia Chandra telah tertangkap. "Ya, satu sudah ditangkap," kata Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu, 21 Juni 2017. Namun ia masih enggan menjelaskan identitas pelaku yang tertangkap. "Besok kami infokan," ujar dia.
Polisi tak mudah menangkap penembak Italia. Pencuri motor bersenjata itu, kata Iriawan, kerap berpindah-pindah sehingga polisi tidak mudah melacak mereka. "Mereka pinter ya, mematikan alat komunikasi.” Namun, ia berjanji akan segera menangkapnya.
Pengejaran penembak Italia juga terkendala pelacakan sepeda motor bebek yang mereka kendarai. Sebab pelat nomor yang digunakan palsu.
Sarjana Kedokteran Gigi dari Universitas Trisakti itu tewas ditembak saat melawan dua pencuri yang hendak mencuri motor di rumahnya. Italia sempat memukul pencuri itu dengan sapu lidi. Pencuri itu kabur dengan motor bebeknya sendiri setelah menembak Italia. Perempuan 23 tahun itu meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
INGE KLARA SAFITRI
Source: Tempo.co
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.