Biz&Tech : Ini Penjelasan Ilmiahnya Ngilu Saat Dengar Suara Gesekan,

Jannet 02.29
Ngilu Saat Dengar Suara Gesekan, Ini Penjelasan Ilmiahnya
gesekan kuku di papan tulis

Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan orang akan merasa terganggu atau merasa ngilu, ketika mereka mendengar suara yang berasal dari kuku yang digesekan atau dicakarkan ke papan tulis atau derit suara gesekan logam. Adakah penjelasan ilmiahnya mengenai hal tersebut?

Hal tersebut memang sangat menggangu telinga, membuat orang tidak merasa nyaman ketika mendengarnya. Namun selama ini, tidak banyak orang yang peduli akan hal itu, dan tidak banyak orang yang bertanya-tanya mengapa hal tersebut dapat terjadi.

Tapi bagi Michael Oehler, seorang musikolog dari Macromedia University of Media and Communication, Jerman, dan Christoph Reuter, yang juga merupakan seorang musikolog dari University of Vienna, Austria, mereka berdua melakukan penelitian untuk mencari tahu alasan, mengapa seseorang akan terganggu dan merasa ngilu ketika mendengar suara kuku yang digesekan ke papan tulis.

Mereka berdua berpendapat, bahwa munculnya reaksi tersebut berasal dari anatomi manusia dan faktor psikologi.

menguji coba suara lain yang menimbulkan reaksi yang sama seperti suara yang dibuat oleh gesekan kuku di papan tulis.  Penelitian terbaru yang dilakukan oleh Oehler dan Reuter,

Suara tersebut seperti suara gesekan styrofoam dan gesekan garpu di permukaan piring. Suara tersebut diperdengarkan oleh beberapa orang. Mereka berdua mengungkapkan, bahwa ketika orang-orang mendengarkan suara yang mengggangu tersebut, sesungguhnya mereka sedang mendengarkan komposisi musik.

Para peserta uji coba yang mendengarkan suara menggangu tersebut kemudian diminta untuk mengidentifikasi suara terburuk yang mereka dengarkan. 

Pada saat yang sama, para peneliti memantau denyut jantung, konduktivitas listrik pada kulit dan tekanan darah mereka untuk melihat tanda-tanda reaksi yang terjadi.

Penelitian yang dilakukan oleh Oehler dan Reuter ini menemukan bahwa suara melengking seperti kuku yang digesekan di papan tulis dapat menyebabkan reaksi fisik, yaitu adanya perubahan signifikan dalam konduktivitas kulit, sehingga akan membuat seseorang merasa tidak nyaman.

Selain itu, diketahui bahwa frekuensi suara-suara yang menggangu bagi manusia memiliki rentang frekuensi di antara 2.000 dan 4.000 Hz. Menghilangkan frekuensi akan membuat suara lebih mudah didengarkan oleh manusia, akan tetapi menghilangkan bising dari suara gesekan, ternyata tetap saja akan mengganggu pendengaran manusia.

Menurut peneliti, faktor psikologi juga berperan dalam penelitian ini. akan membuat mereka merasa tidak nyaman.  Peserta uji coba yang tahu bahwa suara itu berasal dari kuku yang digesekan di papan tulis,

Namun, jika mereka percaya bahwa suara yang mereka dengar tersebut merupakan bagian dari komposisi musik, respon yang didapat akan berbeda, rasa ketidaknyamanan mereka akan berkurang.

Bentuk saluran pendengaran pada telinga manusia memiliki pengaruh besar terhadap reaksi fisik ketika seseorang mendengar suara. Semakin keras suara yang dihasilkan ketika kuku menggesek papan tulis, makan akan semakin menyakitkan bagi telinga.

Penulis:

Soyid Prabowo


Source: Liputan6.com

Artikel Terkait

EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.