Saya harus memberikan 100 persen kemampuan dari seri ke seri yang saya jalani,” ujar Vinales. “Penting bagi saya untuk terus mempertahankan ritme seperti ini.
namun pada akhirnya saya harus menyadari bahwa ini barulah seri kedua MotoGP musim ini.”
“(Jarak 37 poin) akan selalu jadi sebuah perbedaan yang besar,
Vinales unggul 14 angka dari Rossi dan 37 poin dari juara bertahan Marc Marquez. 50 poin. Sukses menang di dua seri awal membuat Vinales duduk di puncak klasemen dengan nilai sempurna, Vinales memang coba meredam euforia yang ada pada dirinya agar ia tak terlampau percaya diri.
dan melihat bagaimana ia selalu mampu tampil bagus di tiap perlombaan,” kata Vinales seperti dikutip dari Tuttomotoriweb. caranya mengendalikan situasi di perlombaan, dari caranya membalap, “Kami semua harus belajar darinya,
pada akhirnya Rossi bisa menemukan pengaturan yang sesuai.”
Meskipun ia banyak mengalami kesulitan di latihan bebas ataupun kualifikasi, Saya rasa Valentino Rossi adalah pebalap yang luar biasa. “Saya selalu berusaha untuk belajar dari seluruh pebalap yang ada.
Hal itulah yang membuat Vinales tak henti mengungkapkan kekaguman pada Rossi. Rossi bahkan mengalami lebih banyak kesulitan dalam fase latihan bebas dan kualifikasi di GP Argentina pekan lalu. Berbeda dengan Vinales,
Sementara itu Rossi memulai balapan dari posisi ketujuh dan mengakhirinya dengan status runner up. Vinales start dari posisi keenam dan mengakhiri perlombaan GP Argentina dengan status juara.
Vinales tetap mengatakan bahwa dirinya justru kagum dengan penampilan yang ditunjukkan oleh Valentino Rossi. Meski demikian, Maverick Vinales sukses memulai MotoGP 2017 dengan dua kemenangan beruntun di dua seri awal.
Source: CNN Indonesia
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.