™ Orang Rupawan Kurang Beruntung Dalam Bercinta

Jannet 18.18
Orang Rupawan Kurang Beruntung Dalam Bercinta
Studi terbaru menunjukkan bahwa orang-orang atraktif dengan daya tarik di atas rata-rata ternyata bukan jagoan dalam mempertahankan hubungan.

Jadi tak selamanya mereka yang rupawan juga beruntung dalam hal bercinta.

bisa jadi daya tarik fisik bukanlah penanda hubungan tahan lama," pungkas Ma-Kellams. namun tergantung tujuan Anda menjalin hubungan, Semua orang menginginkannya, "Kita harus lebih memperhatikan pembatasan penilaian daya tarik fisik.

kalaupun hubungan itu berhasil kemungkinan besar tidak akan bertahan lama. jika Anda melirik seseorang yang lebih rupawan, Namun, kita biasanya melihat kecantikan sebagai nilai plus. Pelajaran yang bisa diambil saat mempertimbangkan teman kencan atau hendak menjalin hubungan,

namun tidak mengukur tingkat perselingkuhan yang terjadi. perlu diperhatikan juga bahwa survei riset ini meminta partisipan menilai daya tarik fisik dari orang-orang atraktif, Selain itu, mungkin faktor-faktor lain yang berhubungan dengan daya tarik fisik adalah penyebab yang sebenarnya dari efek yang tampak pada hasil hubungan. hasil riset ini sebaiknya tidak diinterpretasikan terlalu jauh, Bagaimanapun,

memiliki terlalu banyak pilihan tampaknya tidak menguntungkan bagi kelanggengan hubungan," jelas Ma-Kellams. Dalam hal ini, Ini bisa mempersulit upaya melindungi hubungan dari ancaman luar. daya tarik memberi Anda lebih banyak opsi dalam hal alternatif hubungan. "Saya kira,

Menjadi seorang yang rupawan tampaknya memberi lebih banyak pilihan dalam dunia kencan di mana rumput tetangga selalu lebih hijau sehingga Anda cenderung tak menyirami rumput sendiri. Ma-Kellams dan tim risetnya yakin bahwa orang-orang rupawan mungkin lebih rentan mengalami putus hubungan dan perceraian karena mereka tak punya kemauan yang sebegitu kuat dalam melakukan upaya-upaya merawat hubungan.

Efek ini malah lebih besar bagi mereka yang mengaku tidak bahagia dalam hubungan dengan pasangan saat ini. Penilaian itu berbeda dengan partisipan yang dikondisikan untuk merasa tak menarik. menilai orang-orang yang rupawan lebih menarik. Studi terakhir atau keempat menunjukkan bahwa partisipan riset yang dikondisikan untuk merasa mereka lebih menarik,

namun hal ini rupanya tidak berlaku bagi mereka yang rupawan. bahwa orang yang sedang berkomitmen dalam sebuah hubungan matanya jadi tidak jelalatan seiring waktu, Riset sebelumnya juga menunjukkan hal serupa,

Hasil studi ini menunjukkan bahwa individu atraktif yang sedang menjalin hubungan berkomitmen lebih cenderung menunjukkan ketertarikan pada individu atraktif lainnya daripada orang yang sama atraktifnya namun masih jomlo.

seolah-olah mereka sedang merencanakan langkah lain. orang-orang atraktif senantiasa melirik orang lain di sekitarnya yang tak kalah menarik, Studi ketiga berangkat dari kesimpulan tersebut menunjukkan bahwa dalam menjalani hubungan,

Ma-Kellams dan rekan-rekan perisetnya menemukan bahwa orang-orang atraktif cenderung menjalani hubungan singkat dan lebih rentan mengalami perceraian. Secara keseluruhan, Dua studi pertama dalam rangkaian riset ini menunjukkan adanya kaitan erat antara seberapa menariknya seseorang dan seberapa lama hubungan itu bertahan.

Mereka ingin mencari tahu mengapa hubungan para selebriti ini cenderung tidak bertahan lama. Pertanyaan itu muncul setelah mereka mengamati kehidupan para pasangan selebriti seperti Brad Pitt dan Angelina Jolie atau Tom Cruise dan Katie Holmes.

Studi tersebut terdiri atas empat riset kecil yang dirancang sedemikian rupa untuk menjawab pertanyaan abadi: Apakah orang-orang rupawan lebih baik atau lebih buruk dalam menjalin hubungan jangka panjang? Studi yang dipimpin psikolog sosial Christine Ma-Kellams ini dipublikasikan dalam jurnal Personal Relationships.

hal ini justru membuat orang-orang atraktif lebih rentan mengalami patah hati dan hubungan tak langgeng. Walaupun banyak orang secara fisik lebih tertarik pada mereka yang rupawan,

Studi terbaru menunjukkan bahwa orang-orang atraktif dengan daya tarik di atas rata-rata ternyata bukan jagoan dalam mempertahankan hubungan. Sedang mengencani seseorang yang menurut Anda di luar jangkauan?


Source: Beritagar.id

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.