Minggu 16 Juli. Demikian seperti yang diwartakan oleh News.com.au, menjadikan Indonesia duduk di peringkat ke-2 dalam daftar tersebut. 435 di antaranya merupakan WNI, dari 4.957 foreign teroris fighters(FTF) yang ditangkap, Menurut statistik dari Kementerian Dalam Negeri Turki,
GlobalStrat. dan diolah kembali oleh firma analis terorisme, Data statistik tersebut bersumber dari pemerintah Ankara,
warga negara Indonesia (WNI) menempati peringkat ke-2 terbanyak dalam daftar total kuantitas individu terduga teroris ISIS yang ditangkap oleh otoritas penegak hukum di Turki. Menurut data statistik resmi,
berjuang sampai mati kan begitu," pungkas dia. Berjuang, Mereka berjuang di sana. "Sudah tidak usah kembali.
Ryamizard meminta mereka tak perlu kembali ke Tanah Air. Karena itu, Mantan KSAD itu juga tidak bisa menerima alasan para WNI yang menyebut dirinya tertipu sampai akhirnya terjebak dengan ISIS.
Senin (17/7/2017). Jakarta, Daripada ngerepotin biarin mereka di situ saja," ujar Ryamizard di Kompleks Istana Kepresidenan, Di sana saja. "Enggak usah balik lagi.
mereka tak perlu kembali ke Indonesia karena akan merepotkan. Dia menilai, WNI yang sudah terlibat ISIS tidak perlu kembali ke Indonesia. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu berpandangan,
mereka akan dipulangkan ke Indonesia. Setelah diperiksa, Warga Negara Indonesia (WNI) menempati peringkat kedua terbanyak yang ditangkap otoritas Turki karena diduga terlibat ISIS.
Source: Liputan6.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.