™ Manusia Tertua Asal Yogya Kuat tak Makan 5 hari & Hobi Tidur di Luar

Jannet 07.59
Manusia Tertua Asal Yogya Kuat tak Makan 5 hari & Hobi Tidur di Luar
Mbah Suparni jarang mengeluh sakit. Selama hidupnya, riwayat Mbah Suparni masuk rumah sakit masih bisa dihitung dengan jari.

Tapi ya itu ibu enggak mau," tutup Tukiyem. "Sudah minta ibu tidur di dalam.

tidur di luar rumah lebih nyaman dibandingkan tidur di dalam rumah. Bagi Mbah Suparni, Mbah Suparni kerap diminta tidur di dalam rumah meskipun ajakan itu selalu ditolak oleh ibunya. Menurut Tukiyem, Kebiasaan Mbah Suparni tidur di luar rumah pun juga dibenarkan oleh Tukiyem.

Juga wedang uwuh dan jamu jamuan juga sering diminum Simbah," terang Tukiyem. Kentel biasanya. "Biasanya minum teh itu.

Kebiasaan itu memang dilakukan ibunya dan membuat ibunya awet dan sehat di usia 117 tahun. Tukiyem (65) anak pertama Mbah Suparni mengaku kebiasaan ibunya minum teh kental sudah sejak dirinya kecil.

Tidak dinginkan sudah diselimuti oleh Tuhan," pungkas Mbah Suparni. "Enak tidur di luar rumah.

tidur di luar rumah lebih nyaman dibandingkan di dalam rumah. Baginya, Mbah Suparni selalu tidur di luar rumah setiap harinya. Mbah Suparni biasa tidur di tempat tidur atau amben yang berada di sebelah rumahnya. Padahal setiap harinya, kondisi fisik Mbah Suparni masih nampak bugar. Berkat menjaga makanan dan pikiran,

Minumannya kentel perutnya tidak lapar," urai Mbah Suparni. Itu aja sama dikasih gula jawa. "Minum teh kental.

teh kental ini menjadi resep bebas sakit selama 117 tahun hidup. Bagi Mbah Suparni, Teh kental ini setiap hari selalu dikonsumsinya. Mbah Suparni mengaku suka mengonsumsi teh kental racikannya sendiri. Sedangkan untuk minuman,

Lima hari tidak makan juga tidak masalah," ucap Mbah Suparni. Tidak pilih pilih kalau makan. daun telo bisa. "Apa saja mau,

Mbah Suparni lebih memilih mengonsumsi sayur mayur masakannya sendiri dengan berbahan hasil kebun. Setiap harinya, Mbah Suparni juga menasehati bahwa makanan dan minuman juga berperan bagi kesehatan. Selain cara pikir dan selalu bersyukur,

Hidup di dunia tidak perlu aneh-aneh," terang Mbah Suparni. "Jadi orang yang benar.

harus dijaga. kata Mbah Suparni, Setiap pemberian Tuhan, Hidup juga tak perlu aneh-aneh mencari harta yang berlebihan. hidup tak perlu merasa wah dan berlebihan. Bagi Mbah Suparni,

Kamis (6/7). Walaupun kere tapi pikirannya asal merasa punya," ungkap Mbah Suparni dalam bahasa Jawa, Pikirannya jadi per. "resepnya pikiran.

kesehatan dan kondisi fisik yang masih baik di usianya saat ini tak lepas dari menjaga pikiran untuk selalu berpikir positif selama hidup baik saat ada masalah maupun tidak. Bagi Mbah Suparni, riwayat Mbah Suparni masuk rumah sakit masih bisa dihitung dengan jari. Selama hidupnya, Mbah Suparni juga jarang mengeluh sakit.

saat berbicara pun Mbah Suparni masih jelas dan mudah dipahami. Bahkan, Mbah Suparni juga masih dikaruniai pendengaran yang baik. Mbah Suparni masih memiliki penglihatan yang bagus. Di usianya yang lebih dari seabad, Mbah Suparni pun masih cukup baik. Secara fisik,

Aktivitas ini selalu dilakukan Mbah Suparni setiap harinya. dirinya masih melakukan kerja sambilannya yaitu membuat tali tambang atau tampar dari daun pandan. Mbah Suparni tak lantas beristirahat, Sorenya, Mbah Suparni biasanya masih berkeliling desa untuk menjual jamu atau kain selendang. Dari pagi hingga siang hari,

Sehari-hari Mbah Suparni bahkan masih mencari nafkah sendiri untuk mencukupi kebutuhannya. Kabupaten Kulonprogo masih nampak segar dan beraktivitas layaknya orang dalam usia produktif. Kecamatan Nanggulan, Kelurahan Tanjungharjo, Mbah Suparni warga Padukuhan Sadang, Berumur 117 tahun,


Source: Merdeka.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.