™ Presiden UEFA Ingin Adanya Pembatasan Gaji di Kompetisi Eropa

Jannet 01.29
Presiden UEFA Ingin Adanya Pembatasan Gaji di Kompetisi Eropa
Presiden UEFA ingin menerapkan pembatasan gaji untuk mengurangi ketimpangan antarklub di Eropa. (AFP/Fabrice Coffrini)

Sumber: Football Italia

pajak besar di Spanyol membuat klub-klub di La Liga kerap kalah bersaing dengan tim dari Inggris. Sementara itu, Klub-klub Serie A tidak memiliki hak siar sebaik Premier League.

Hal tersebut disebabkan nilai hak siar Premier League yang lebih besar dari liga-liga lain. Gaji besar yang kerap ditawarkan kesebelasan asal Inggris membuat pemain-pemain terbaik dari negara lain menuju ke sana.

Beberapa kesebelasan seperti Manchester City dan Paris Saint-Germain pernah terbukti mengakali FFP. Pernyataan Ceferin mengindikasikan UEFA tidak puas dengan peraturan Financial Fair Play (FFP).

klub-klub akan lebih berpikir tentang kepantasan si pemain," lanjutnya. Dengan pembatasan gaji, kami akan membuat sejarah. Jika berhasil, kami harus mempertimbangkan pembatasan gaji pemain setiap klub. "Pada masa depan,

kesenjangan antar kesebelasan meningkat dengan tidak sehat," ujar Ceferin kepada Mladina.
Saat ini, "Kami harus bersiap mengurangi persaingan yang tidak seimbang pada kompetisi antarklub Eropa dan pengaruhnya kepada ajang domestik masing-masing.

Ceferin menganggap hal tersebut dapat mengurangi ketimpangan antara klub kaya dan miskin. mengutarakan niat untuk menerapkan pembatasan gaji di kompetisi Eropa. Aleksander Ceferin, Presiden UEFA,


Source: Bola.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.